- Proyek Provinsi 2007
BATAM, TRIBUN-- Pelabuhan khusus VVIP milik Provinsi Kepri yang berada di Telaga Punggur sudah 5 bulan terbengkalai tidak difungsikan. Proyek bernilai belasan miliar ini belum berfungsi karena terhambat tidak adanya aliran listrik dan fasilitas air bersih.
"Sudah dua tahun pengerjaan pelabuhan ini. Namun belum ada tanda-tanda pelabuna tersebut akan digunakan. Informasinya, pelabuhan tersebut terbagi tiga kontraktor yang mengerjakannya,"ujar seorang staf protokoler Pemprov Kepri di Pelabuhan Telaga Punggur, kemarin.
Staf tersebut memperkirakan kontraktor yang dermaga berbea dengan kontraktor yang mengerjakan bagunanan dan areal parkir. Sedangkan kontraktor yang mengerjakan jaringan listrik dan air, juga berbeda.
"Saya dapat info baru minggu ini ada pihak yang mengerjakannya,"ujar staf protokoler tersebut.
Walau belum diresmikan, pihak pemerintah pernah menggunakan pelabuhan VVIP ini ketika ada kapal dari pejabat penting yang datang,"tambahnya lagi.
Sementara itu, Muslliman Kepala Operasional Pelayaran di Pelabuhan Telaga Punggur juga mengaku belum mengetahui kapan Pelabuhan VVIP dioperasikan.
"Kita tidak tahu, apakah pelabuhan itu dibawah pengawasan kita, atau bukan. Mungkin karena khusus, bisa saja ada pejabat pelabuhannya juga,"ujar Muslliman lagi.
Diungkapkan juga, untuk pengerjaan dermaga dan gedung telah selesai sejak awal tahun 2009 lalu. "Segala ketentuaan akan kita ikuti saja, dan kalau masih lama tentu kita tidak bisa mendesak, karena ini bukan kewenangan saya,"ujar Muliman lagi.
Awal tahun 2008 lalu, kontraktor proyek pembangunan Pelabuhaan VVIP dan VIP Telaga Punggur berjanji pertengahan tahun 2008, pelabuhan ini dapat digunakan. Untuk anggara pembuatan pelabuhan khusus memakan biasa Rp 2,24 miliar, khusus untuk anggaran pembuatan dermaga ponton pelabuhan yang dapat menampung tiga unit kapal bersandar sekaligus.
Untuk pembangunan dermaga ini dipercayakan ke PT Tiga Pilar Utama, dan proses pengerjaan rampung 2 bulan.
Sedangkan kontraktor yang mengerjakan gedung dan areal parkir, adalah kontroaktor berbeda, dan jumlah nilai proyeknya belum terinci.
Luas pelabuhan VVIP/VIP ini 120 meter persegi, dan selama 2 bulan pengerjaan melibatkan 80 tenaga kerja. Proyek ini dilelang oleh Pemerintah Provinsi pertengahan 2007 lalu.(ded)
0 komentar:
Post a Comment