Monday 9 May 2016

Menteri Yuddy : Tingkatkan SDM Lapas Luar Biasa Untuk Tangkal Extraordinary Crime





Menteri Yuddy : Tingkatkan SDM Lapas Luar Biasa Untuk Tangkal Extraordinary Crime

 1  1  0 Share0
WARTAKEPRI.co.id, BOGOR – Untuk menangkal extraordinary crime atau kejahatan luar biasa dibutuhkan upaya luar biasa, termasuk didalamnya peningkatan kapasitas SDM aparatur penegak hukum. Demikian pengarahan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) pada acara Diklat Peningkatan Kapasitas Bagi Para Pejabat Eselon IV dan V Jajaran Pemasyarakatan dan Jajaran Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM TA. 2016 di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Metro Jaya, Lido (09/5/2016).
“Ada beberapa persoalan bangsa yang sangat dekat dengan tugas kalian. Kita sekarang dihadapkan pada tantangan dunia exraordinary crime. Kejahatan luar biasa yang perlu penanganan luar biasa. Memerlukan kerja sama lintas sektor, sinergi antar komponen, serta peningkatan SDM aparatur,” ucap Yuddy.
Dijelaskan, ada tiga extraordinary crime yang harus diwaspadai, yakni praktek korupsi yang dilakukan dengan cara nonkonvensional. Kemudian terorisme yang didukung teknologi yang canggih dan memiliki struktur organisasi yang modern, serta kejahatan narkotika dengan pola produksi dan distribusi yang sulit diditeksi.
Tugas kita, menurut Yuddy, harus selangkah di depan dalam mengatasi extraordinary crime tersebut. Karena itu, SDM aparatur yang bertugas di lingkungan lembaga pemasyarakatan maupun imigrasi harus mampu mengatasi berbagai permasalahan.
Adanya over capacity pada Lapas. Jumlah lapas di 33 provinsi mencapai 479 dengan kapasitas 119.706 jiwa. Faktanya saat ini seluruh Lapas dihuni okehb183.291 narapidana. Artinya secara keseluruhan terdapat over capacity lebih dari 50 persen, bahkan di Lapas-Lapas tertentu mencapai 100 persen.
Adanya ketidakseimbangan (mismatch) antara kuantitas petugas pemasyarakatan dengan jumlah narapidana. Jumlah penghuni mencapai 183 ribu lebih, sementara petugasnya hanya 14.600 orang.
Ditambahkan Yuddy, permasalahan lainnya adalah adanya mismatch kualitas petugas pemasyarakatan dengan berbagai permasalahan hukum yang dihadapi oleh narapidana. Satu sisi petugas mayoritas berpendidikan SMA tanpa bekal pengetahuan yang memadai, sedangkan di sisi lain sebagian narapidana adalah pelaku kejahatan extraordinary.
“Negara tidak mungkin mampu menghadapi extraordinary crime dan tantangan di era globalisasi apabila aparatur negara tidak meningkatkan kapasitas personalnya,” imbuh Yuddy.
Jangan terkecoh dengan pelaku kejahatan yang keelihatan lugu padahal otaknya pinter dan menguasai teknologi. Bagaimana mungkin dapat diantisipasi apabila kecerdasan petugasnya dibawah pelaku kejahatan.
Kompetisi global akan berdampak terhadap motivasi kita semua agar mampu berkompetisi. Kita tidak bisa meninggalkan teknologi. Kita harus mampu menguasai informasi.
- See more at: http://wartakepri.co.id/2016/05/09/menteri-yuddy-tingkatkan-sdm-lapas-luar-biasa-untuk-tangkal-extraordinary-crime/#sthash.0pOa1Bt0.dpuf







Menteri Yuddy : Tingkatkan SDM Lapas Luar Biasa Untuk Tangkal Extraordinary Crime



0 komentar:

 

Email dan Twitter

email:dedy.tribun@gmail.com twitter:@dedytribun

Blogroll

Profil dan Kontak

Wartawan Tribun Batam sejak tahun 2006 hingga saat ini. Telepon 081990867001

Copyright © Warta Kriminal Design by BTDesigner | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger